Tips

cara mengganti pasir filter kolam renang
Tips

Cara Mengganti Pasir Filter Kolam Renang, Ini Tahapannya

Tahukah Anda pasir filter kolam renang itu sebaiknya diganti setiap 2 sampai 3 tahun sekali? Namun, masih banyak pemilik kolam yang bingung soal ini. Jika Anda berniat melakukannya sendiri, kami akan membantu menjelaskan cara mengganti pasir filter kolam renang secara sederhana agar lebih mudah dipahami. Proses ini sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan, hanya perlu mengikuti alurnya dengan tenang agar hasilnya aman dan maksimal. Simak penjelasan di bawah jika Anda ingin mencobanya di rumah. Cara Ganti Pasir Filter Kolam Renang, Pemilik Sebaiknya Paham Mengganti pasir filter membutuhkan ketelitian, sebab setiap tahap akan memengaruhi hasil akhir penyaringan air. Di bagian ini, kita akan membahas tahapannya satu per satu supaya Anda bisa lebih yakin sebelum mulai melakukannya. 1. Memilih Jenis Pasir yang Tepat Dan Membelinya Langkah pertama adalah memastikan jenis pasir yang digunakan benar. Pasir yang ideal memiliki diameter partikel sekitar 0,45 mm sampai 0,55 mm atau dikenal juga dengan ukuran mesh 20/40. Anda bisa membeli pasir ini melalui marketplace atau toko perlengkapan kolam terdekat. Setiap filter memiliki ukuran berbeda sehingga jenis pasir yang diperlukan bisa saja bervariasi. Sebaiknya, konsultasikan terlebih dahulu kepada penjual agar tidak salah beli. 2. Matikan Sistem Filter dan Kuras Airnya Sebelum membuka tabung filter, matikan semua perangkat listrik dan pompa. Langkah ini penting agar Anda bekerja dalam kondisi aman. Pastikan air di dalam tabung sudah terkuras agar tidak tumpah saat dibuka. Kondisi tabung yang kering membuat proses pembersihan lebih mudah. Ini termasuk langkah sederhana, tetapi cukup menentukan kenyamanan saat bekerja. 3. Buka Penutup Filter Setelah sistem benar benar mati, buka penutup atas tabung filter sesuai petunjuk pabrikan. Lakukan dengan perlahan supaya komponen seperti seal tidak rusak. Meski sepele, penutup yang rusak bisa menyebabkan masalah pada saat filter digunakan kembali. Jadi, mengerjakannya dengan sabar akan membantu Anda terhindar dari masalah setelah pemasangan selesai. 4. Keluarkan Pasir Lama Berikutnya, keluarkan pasir lama dengan skop atau tangan. Menggunakan sarung tangan bisa membuat proses lebih higienis dan aman. Pasir yang sudah lama biasanya menggumpal atau terlihat lebih gelap. Kondisi itu wajar karena pasir telah menyaring kotoran selama bertahun tahun. Pastikan semua pasir terangkat agar ruang dalam tabung benar benar bersih sebelum diisi ulang. 5. Pengecekan Part Lateral Setelah pasir terangkat, periksa bagian lateral di dalam filter. Bagian ini berfungsi menahan pasir agar tidak bocor keluar saat filter dijalankan. Jika terdapat retak atau patah, komponen ini harus diganti terlebih dahulu. Namun, apabila kondisinya masih bagus, Anda cukup membersihkannya. Mengeceknya di awal membuat proses ganti pasir sand filter jauh lebih aman dan menghindarkan Anda dari risiko pasir keluar ke kolam. Ingin tahu apa saja jenis kerusakan filter kolam renang? Anda bisa cek penjelasan kami sebelumnya. 6. Bersihkan Tabung Filter Selanjutnya, bilas bagian dalam tabung untuk menghilangkan sisa sisa kotoran. Tujuannya agar pasir baru tidak bercampur dengan kotoran lama. Semakin bersih tabungnya, semakin efektif proses penyaringan setelah filter digunakan kembali. Lakukan pembilasan sampai benar benar tidak ada endapan tersisa. 7. Isi Tabung dengan Pasir Silika Baru Saat mengisi pasir baru, tambahkan air setinggi separuh tabung terlebih dahulu. Langkah ini membantu melindungi komponen pipa bagian dalam supaya tidak rusak ketika pasir dituangkan. Setelah itu, masukkan pasir perlahan sampai mencapai batas yang disarankan pabrikan. Proses ini cukup penting karena tabung yang terlalu penuh atau terlalu kosong bisa memengaruhi tekanan air. 8. Pasang Kembali Tutup Filter dengan Rapat Jika pengisian selesai, pasang kembali penutup filter. Pastikan semua seal dan o ring berada pada posisi yang benar. Tutup harus rapat agar tidak ada kebocoran, tetapi jangan dikencangkan berlebihan. Posisi seal yang pas akan membantu filter bekerja lebih stabil setelah dinyalakan. 9. Nyalakan Pompa dan Lakukan Backwash Jika Perlu Setelah unit tertutup sempurna, nyalakan pompa. Lakukan backwash selama beberapa menit untuk membuang debu debu halus dari pasir baru. Proses ini membantu filter bekerja lebih bersih sejak awal penggunaan. Air biasanya akan lebih jernih setelah backwash selesai. 10. Periksa Kinerja Filter dan Lakukan Penggantian Berkala Terakhir, cek indikator tekanan pada tabung filter. Jika angkanya normal dan aliran air terasa lancar, berarti filter sudah siap dipakai kembali. Jangan menunggu air kolam menjadi keruh untuk mengganti pasir. Idealnya, penggantian dilakukan setiap 2 sampai 3 tahun tergantung penggunaan kolam. Kami dari Hayward Indonesia selalu menyarankan pemeriksaan berkala agar performa filter tetap stabil. Baca juga: Cara Menggunakan Filter Pasir Kolam Renang, Simak! Manfaat Mengganti Pasir Filter Kolam Renang Sebelum membahas manfaatnya, Anda mungkin bertanya apa yang sebenarnya berubah setelah pasir diganti? Pada dasarnya, pasir baru memberikan daya saring yang lebih baik sehingga pekerjaan filter menjadi lebih optimal. Berikut beberapa manfaat yang paling terasa bagi pemilik kolam. Itu dia penjelasan mengenai cara mengganti pasir filter kolam renang. Semoga bisa bermanfaat. Ingin beli filter karena yang lama sudah bermasalah atau bahkan tidak berfungsi? Hubungi Hayward Indonesia, kami menjual berbagai tipe filter berkualitas untuk kolam renang pribadi dan umum. Hubungi kami untuk mendapatkan penawaran harga terbaru. FAQ Berapa lama sekali pasir filter perlu diganti? Umumnya setiap 2 sampai 3 tahun tergantung intensitas penggunaan kolam. Apa tanda pasir harus diganti? Tekanan pada filter naik, air kolam lebih cepat keruh Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengganti pasir filter? Estimasinya sekitar 1 jam bisa lebih cepat tergantung ukuran filter dan kondisi unit apakah ada masalah atau tidak.

Kerusakan Filter Kolam Renang
Tips

Apa Saja Jenis Kerusakan Filter Kolam Renang? Ini 5 Contohnya

Filter kolam renang itu bisa mengalami kerusakan. Penting bagi Anda selaku pemilik untuk memahami hal ini agar tidak panik saat masalah muncul. Kondisi seperti kerusakan filter kolam renang memang sering membuat orang bingung, terutama kalau belum tahu gejala awalnya. Jika sudah memahami cirinya, Anda bisa lebih tenang dan langsung menghubungi teknisi yang profesional untuk menanganinya. Tergantung tingkat masalahnya, ada kalanya Anda perlu mengganti filter dengan unit baru. Jadi, apa saja kerusakan yang paling sering terjadi? Di bawah ini pembahasannya. 5 Jenis Kerusakan Filter Kolam Renang, Wajib Paham Di sini kami akan jelaskan kerusakan yang umum terjadi pada filter pasir (sand filter) mengingat tipe inilah yang paling banyak digunakan. Anda mungkin sempat bertanya, apa saja sih tanda-tanda kerusakan sand filter yang perlu diperhatikan? Penjelasan berikut akan membantu Anda mengenalinya dengan lebih jelas. 1. Ada Pasir di Dalam Kolam Masalah pertama yang cukup mudah terlihat adalah munculnya tumpukan pasir di dasar kolam. Kondisi ini hampir selalu menjadi indikator adanya kerusakan internal di dalam filter. Anda pasti langsung curiga ketika melihat pasir ikut keluar dari lubang return, bukan? Penyebab Utama: Biasanya kerusakan terjadi pada bagian lateral, yaitu lengan plastik kecil berlubang yang berada di dasar tangki filter. Bisa juga terjadi karena pipa tegak (standpipe) retak. Saat komponen ini bermasalah, pasir pun ikut lolos dan kembali masuk ke kolam. Kadang masalah muncul akibat isi pasir terlalu penuh atau multiport valve yang sudah aus. Cara cek masalahnya: Catatan: Sedikit pasir keluar setelah pemasangan awal masih wajar, tetapi kalau terus muncul berarti kemungkinan ada masalah. 2. Tekanan Filter Tinggi (High Filter Pressure) Tekanan yang meningkat menjadi tanda ada hambatan aliran air setelah pompa. Ini membuat filter bekerja lebih keras dari kondisi normal. Pernah lihat jarum pressure gauge naik cukup tinggi? Penyebab Utama: Kondisi ini lebih sering disebabkan karena media pasir sudah kotor sehingga perlu backwash. Jika tidak ada perubahan setelah di backwash, kemungkinan pasir sudah terlalu lama atau mengeras menjadi gumpalan. Cara cek masalahnya: Catatan: Jika jarum tidak turun ke nol saat pompa mati, mungkin alat pengukurnya yang rusak. 3. Aliran atau Tekanan Air Rendah Jika tekanan terasa lebih lemah dari biasanya, itu menandakan pompa tidak mendapat suplai air yang cukup. Biasanya masalah seperti ini terjadi pada sisi hisap (suction side). Penyebab Utama: Keranjang skimmer penuh kotoran, keranjang pompa tersumbat, impeller mampet, atau ada kebocoran udara pada jalur hisap. Hal kecil seperti O-ring penutup pompa yang aus atau permukaan air kolam yang terlalu rendah juga bisa menjadi pemicu.  Cara cek masalahnya: 4. Air Keruh dan Filtrasi Buruk Jika kadar kimia sudah tepat dan durasi sirkulasi cukup panjang tetapi air tetap keruh, itu artinya filter gagal menyaring partikel dengan baik. Masalah seperti ini cukup sering dialami pemilik kolam, terutama saat pasir sudah terlalu lama tidak diganti. Penyebab Utama: Butiran pasir yang sudah halus tidak bisa menangkap partikel kecil sehingga air lewat begitu saja. Selain itu, bisa juga gasket pada multiport valve rusak. Cara cek masalahnya: 5. Kebocoran Filter Kebocoran biasanya muncul sebagai tetesan kecil tetapi bisa berkembang menjadi masalah besar. Anda sebaiknya langsung memeriksa area sekitar filter jika menemukan genangan kecil yang tidak jelas asalnya. Penyebab Utama: Jika bocor dari multiport valve atau jalur pembuangan, penyebabnya sering terkait spider gasket atau O-ring yang sudah aus. Namun jika air menetes dari badan tangki, ada kemungkinan tangki mengalami keretakan. Cara cek masalahnya: Apakah Anda pernah mengalami tanda kerusakan sand filter seperti di atas? Jika ternyata filter sudah terlalu rusak, Anda bisa mempertimbangkan penggantian unit baru. Baca juga: Apa yang Perlu Dicek Sebelum Beli Filter Kolam Renang? Hayward Indonesia menjual filter kolam renang yang berkualitas dan bisa membantu kebutuhan kolam renang Anda. Silakan hubungi kami untuk informasi pembelian atau konsultasi produk.

Pompa Kolam Renang Lebih Awet
Tips

4 Tips Merawat Pompa Kolam Renang Agar Lebih Awet

Merawat pompa kolam renang adalah langkah penting untuk menjaga kualitas air dan mencegah kerusakan pada sistem sirkulasi. Banyak pemilik kolam tidak menyadari bahwa pompa harus mendapatkan perawatan secara rutin agar tetap bekerja stabil

Kerusakan Pompa Kolam Renang
Tips

7 Tanda Kerusakan Pompa Kolam Renang, Kapan Beli Baru?

Kerusakan pompa kolam renang sering kali tidak disadari pemilik kolam, padahal pompa adalah jantung dari sistem sirkulasi air. Jika pompa tidak bekerja optimal, kualitas air akan menurun dan bisa menyebabkan kolam menjadi keruh atau berlumut. Kerusakan pompa kolam renang umumnya terjadi setelah penggunaan bertahun-tahun atau akibat kurangnya perawatan rutin.

Biaya Listrik Kolam Renang
Tips

Biaya Listrik Kolam Renang Membengkak? Ini Solusinya!

Tahukah Anda bahwa biaya listrik kolam renang bisa ditekan hingga setengahnya hanya dengan sistem dan peralatan yang tepat?Sebagian besar pemilik kolam renang rumah mengira pemborosan listrik terjadi karena seringnya kolam digunakan, padahal penyebab utamanya justru terletak pada efisiensi pompa, pencahayaan, dan fitur tambahan yang bekerja setiap hari.

Filter Kolam Renang
Tips

Filter Kolam Renang Berkualitas: Cek Ini Sebelum Beli!

Filter kolam renang adalah komponen penting yang menjaga air tetap jernih, bersih, dan aman digunakan setiap hari. Tanpa sistem filtrasi yang baik, kolam cepat keruh, berlumut, dan tidak sehat. Karena itu, pemilihan filter yang tepat menjadi langkah utama sebelum membangun atau mengganti sistem kolam renang Anda.

Filter Kolam Renang
Tips

Cara Pasang Filter Kolam Renang Agar Air Langsung Jernih

Mengetahui cara pasang filter kolam renang yang benar adalah kunci agar air kolam selalu jernih dan sehat setiap saat. Banyak pemilik kolam yang belum memahami cara kerja sistem filtrasi, padahal filter adalah jantung dari kebersihan air. Tanpa pemasangan dan perawatan yang tepat, air bisa cepat keruh, berbau, bahkan menimbulkan lumut.

Tips Memilih Lampu Kolam Renang
Tips

5 Tips Memilih Lampu Kolam Renang yang Paling Tepat

Lampu kolam renang berperan penting dalam mempercantik sekaligus meningkatkan keamanan area kolam pada malam hari. Banyak pemilik kolam tidak sadar bahwa pencahayaan yang tepat dapat membuat suasana lebih nyaman dan menarik. Karena itu, memilih lampu yang tepat perlu pertimbangan khusus agar sesuai dengan kebutuhan estetika dan keamanan kolam.

pompa hayward 2 hp
Tips

Pahami Spesifikasi Pompa Hayward 2 Hp, Cek Sebelum Membeli!

Tidak yakin apakah pompa kolam renang hayward 2 hp sesuai dengan kolam renang? Memang dalam membeli pompa sangat penting untuk memperhatikan spesifikasi. Hal ini tujuannya agar saat dipasang, mesin bisa berfungsi dengan optimal mendukung sistem sirkulasi air kolam minim kendala.

Scroll to Top